Muktamar Persis Diundur Menjadi April 2021

Bandung - Oktober 2020 sejatinya menjadi perhelatan terbesar bagi Persatuan Islam yaitu Muktamar Ke-16, namun dengan adanya musibah pandemik Covid-19 yang pada Oktober tahun ini diharapkan menurun malah angka penularannya semakin tinggi itu membuat PP. Persis Persis mengadakan Musyawarah Pimpinan Lengkap (Muspimleng), sebagaimana dijelaskan oleh Sekretaris Umum PP. Persis Dr. H. Haris Muslim, MA. "Sebab itu, kami adakan rapat muktamar hari ini:, ujar Haris

Muspimleng yang dilakukan secara hybrid dengan sebagian tatap muka dan sebagian lagi secara online (webinar) itu diselenggarakan di kantor PP. Persis Jl. Perintis Kemerdekaan Bandung, Sabtu (11/07/2020) serta dihadiri oleh para Tasykil Pimpinan Pusat, para Ketua Pimpinan Otonom, dan para Ketua Pimpinan Wilayah Persis se-Indonesia, Ketua Majlis Penasihat, Ketua Dewan Hisbah, Dewan Hisab dan Rukyat, Dewan Tafkir dan Ketua Satgas Covid-19 Persis.

Sekretaris Umum PP. Persis menyebutkan bahwa hasil Muspimleng Muktamar Persis akan diundur selama 6 bulan ke depan menjadi bulan April 2021 sebagaimana dilansir oleh persis.or.id

Menurutnya, mendapat masukan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 PP. Persis dan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat dan hasil pemantauan perkembangan Covid-19 adalah yang menjadi dasar kesepakatan itu diambil. 

"Kami menilai pada bulan Oktober nanti kurva Covid-19 belum landai." 

"Kalaupun dipaksakan sesuai agenda Muktamar pada Oktober akan berdampak negatif dan lebih banyak madharatnya:, tambahnya.

Adapun segala produk Muktamar XV tahun 2015-2020 masik akan berlaku selama penundaan sampai April 2021.

Sambil berharap musibah pandemik Covid-19 ini segera berakhir, semoga Muktamar XVI yang ditunda hingga April 2021 ini dapat berjalan dan sukses.

Akhbar Berita Persis 14.7.20